Bulan ini adalah bulan sibuk bagiku (Alhamdulillah), orderan datang silih berganti. Namun kesibukanku bukan hanya itu tetapi juga bulan ini adalah giliran kami (aku & suami) sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan arisan keluarga. Ditambah lagi aku harus mudik ke Banjarmasin berhubung orang tuaku mau mengadakan maulid nabi.
Beruntungnya semua pekerjaan yang berhubungan dengan pelanggan sudah selesai semua dan aku bisa "menghirup udara segar" .
Orderan terakhir yang sudah kuselesaikan adalah dari mama Una,. Sebenarnya kain ini sudah beberapa bulan yang lalu aku terima akan tetapi oleh mama Una meminta untuk nanti saja dikerjakannya. Inilah hasilnya..
Seperti biasa keluarga Una (masih) menggunakan batik tulis dari Madura. Foto yang diatas adalah kemeja ayahnya Una, berhubung aku belum punya manequin pria alhasil aku foto dalam keadaan sudah dilipat saja karena kalau menggunakan hanger menurutku jatuhnya baju kurang bagus. Sedangkan punya mama Una untuk modelnya aku juga bingung apa namanya, bolero atau apa. Pokoknya seperti sayap. Menggunakan dua lapis kain, yaitu kain batik itu sendiri dan kain katun warna hitam dibagian dalamnya, namun tidak ada jahitan dalam.
Untuk model blazer dibawah ini punya Ibu Budiman (orderan ke 2), modelnya sendiri seperti punyaku hanya saja dibagian depan yang ada draferinya dilipat keluar kemudian diberi kancing sebagai aksen. Warnanya sendiri biru tosca namun difoto cenderung kebiru ya?? Dibagian tangannya diberi belahan kira-kira 5cm.
Kalau yang brukat ini punya saudara iparnya mama Ine. Untuk modelnya sederhana saja hanya dibagian leher diberi aksen rempel dan menggunakan furing penuh.
Beruntungnya semua pekerjaan yang berhubungan dengan pelanggan sudah selesai semua dan aku bisa "menghirup udara segar" .
Orderan terakhir yang sudah kuselesaikan adalah dari mama Una,. Sebenarnya kain ini sudah beberapa bulan yang lalu aku terima akan tetapi oleh mama Una meminta untuk nanti saja dikerjakannya. Inilah hasilnya..
Seperti biasa keluarga Una (masih) menggunakan batik tulis dari Madura. Foto yang diatas adalah kemeja ayahnya Una, berhubung aku belum punya manequin pria alhasil aku foto dalam keadaan sudah dilipat saja karena kalau menggunakan hanger menurutku jatuhnya baju kurang bagus. Sedangkan punya mama Una untuk modelnya aku juga bingung apa namanya, bolero atau apa. Pokoknya seperti sayap. Menggunakan dua lapis kain, yaitu kain batik itu sendiri dan kain katun warna hitam dibagian dalamnya, namun tidak ada jahitan dalam.
Untuk model blazer dibawah ini punya Ibu Budiman (orderan ke 2), modelnya sendiri seperti punyaku hanya saja dibagian depan yang ada draferinya dilipat keluar kemudian diberi kancing sebagai aksen. Warnanya sendiri biru tosca namun difoto cenderung kebiru ya?? Dibagian tangannya diberi belahan kira-kira 5cm.
Kalau yang brukat ini punya saudara iparnya mama Ine. Untuk modelnya sederhana saja hanya dibagian leher diberi aksen rempel dan menggunakan furing penuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar